Saat ini pabrikan telah merancang UPS bermacam - macam tipe menyesuaikan kebutuhan, Salah satunya disini dijelaskan berdasarkan kategori teknologi, harga, dan bentuk fisik :
1. UPS Off-Line
- Tidak ada rangkain khusus untuk mengatur dan menyaring tegangan input yang tidak stabil, jadi rangkaian elektronik didalamnya sangat sederhana
- Cocok untuk backup komputer di rumah atau kantor, walaupun waktu backup tidak terlalu lama (dan juga tergantung kondisi baterai), cukup ada waktu untuk menyimpan file agar tidak hilang dan tidak eror.
- Harga lebih murah
2. Line - interactive UPS
- Daya pasokan listrik lebih lama
- Sudah dirancang dengan rangkaian penyaringan dan pengatuan tegangan input yang tidak stabil atau disebut Automatic Voltage Regulation (AVR)
- Perlindungan lebih terhadap noise
- Cocok untuk komputer Server, dan perangkat lain yang sensitif
- Harga lebih mahal
Tombol Power UPS |
- UPS Standart, artinya ups berbentuk kotak seperti pada umumnya yang sering kita lihat, biasanya jenis ini UPS hanya diletakkan dilantai dibawah meja kerja atau dimana saja
- UPS Rackmount, ups didesain tipis diletakkan dalam rak khusus untuk ups, dan bisa disusun beberapa ups sekaligus
Dari segi penempatan batterai sebagai sumber tenaga listrik
- Batterai internal didalam unit ups itu sendiri
- Batterai eksternal, artinya susunan baterai ditempatkan dalam satu kotak terpisah, dan diletakkan diluar dari unit ups
- Batterai internal dan eksternal, jadi gabungan paralel no 1 dan no 2 di atas
- Tanpa software
- Dengan software, terdapat kabel usb dan kabel paralel yang terhubung ke komputer
Baca : Kalau Baterai Eksternal Itu Seperti Apa ?
Lihat : UPS Racmount >>